News Update :

Mencari Nilai Rata-rata Dengan Pascal

Kamis, 26 Januari 2012

Jumpa lagi dengan saya para sobatblogger, kali ini saya akan berbagi ilmu yang saya dapat dari pelajaran di kampus masih di bidang program, nah pada pertemuan ini saya akan berbagi ilmu tentang bagaimana mencari nilai rata-rata baik rata-rata positif maupun negatif serta tambahan mencari jumlah bilangan posotif dan negatif, oke gak usah panjang lebar langsung saja kita simak.

uses wincrt;
var cn,cn,jp,jn,i,n,bil: integer;
rata:real;

begin
    write('Banyak Bilangan : '); readln(n);
     writeln('');
     for i := 1 to n do
         begin
              Write('Bilangan ',i,' : '); readln(bil);
              if bil > 0 then
              begin
                   jp := jp+bil;
                   cp := cp+1;
              end
              else
              begin
                   jn := jn+bil;
                   jn := cn+1;
              end
         end;
         writeln('');
         writeln('Jumlah Bilangan Positif :',jp);
         writeln('Rata-rata Bilangan Positif :',jp/cp:0:2);
         writeln('Jumlah Bilangan Negatif :',jn);
         writeln('Rata-rata Bilangan Negatif :',jn/cn:0:2);
         readln;
end.

Mencari Nilai Tertinggi dan Terendah Dengan Pascal

Sobatblogger, kali ini saya akan berbagi ilmu lagi nih, masih membahas pemrograman kok, heheehe saya harap tidak bosan ya. kali ini saya akan berbagi bagaimana cara mencari nilai tertinggi dan terendah, sudah pasti dong menggunakan bahasa pascal, oke mari kita simak.

uses wincrt;

var a, siswa : integer;
nilai, total, tinggi, rendah, rata : real;

begin
  total := 0;
  write ('jumlah siswa : '); readln (siswa);
  writeln;
  for a := 1 to siswa do
  begin
    write ('nilai siswa ke ',a,' : '); readln (nilai);
    total := total + nilai;
    if a = 1 then begin
      tinggi := nilai;
      rendah := nilai;
    end
    else begin
      if nilai > tinggi then tinggi := nilai
      else begin
      if nilai < rendah then rendah := nilai;
      end;
    end;
  end;
  rata := total / siswa;
  writeln;
  writeln ('nilai terendah    : ', rendah :1:2);
  writeln ('nilai tertinggi   : ', tinggi :1:2);
  writeln ('rata-rata         : ',rata :1:2);
end.

Program Mencari Bilangan Prima Dengan Pascal

Hai sobatblogger, kali ini saya akan sedikit berbagi ilmu tentang bahasa pemrograman, disini saya akan mengulas program mencari bilangan prima dan tentunya dengan bahasa pascal, oke langsung saja ini dia programnya

Uses wincrt;
var a,b,n,z,i,sisa:integer;
begin
write(' Masukkan angka : ');
readln(b);
a:=2;
        for n:= 3 to b do
{while (b<=c)
do   }
     begin

          Repeat
                sisa:= n mod a;
                a:=a+1;
           Until
                (sisa= 0) or (a=(n-i));
          { if n=2 then writeln('2 adalah prima'); }

          if sisa=0 then
               write('')

          else writeln( n,' adalah prima');

           a:=2;
          { i:=i+1; }
         
     end;
          { readln;
           goto 1; }
end.

MEMBUAT NILAI MAHASISWA DENGAN PASCAL

Kamis, 19 Mei 2011

Kali ini saya akan sedikit sharing membuat program dengan menggunakan pascal yaitu:
MEMBUAT NILAI MAHASISWA DENGAN PASCAL

Berikut adalah syntax-nya :

uses wincrt;


type tb_mhs=record
nim:longint;
nama:string;
nilai,i,n:integer;
end;


var
mhs:array[1..10]of tb_mhs;
a,b,jum,ke:integer;
tuker:tb_mhs;
pilih:char;
posisi:array[1..10]of integer ;


begin
writeln(' FAJAR HUDY PRATAMA ');
writeln('     3105111375      ');
writeln('TEKNIK INFORMATIKA E');
writeln;


write('Masukkan Jumlah Mahasiswa : ');readln(jum);


repeat
ke:=ke+1;
writeln;
writeln('Masukkan Data Mahasiswa Ke ',ke,' :');
writeln('***********************************');
write('Masukkan NIM   : ');readln(mhs[ke].nim);
write('Masukkan NAMA  : ');readln(mhs[ke].nama);
write('Masukkan NILAI : ');readln(mhs[ke].nilai);
writeln('***********************************');
write('Ingin Tambah Mahasiswa ? Y/T: ');readln(pilih);
until ((pilih='t') or (pilih='T'));






clrscr;
writeln('DATA INPUT BELUM URUT');
writeln('===========================================================');
writeln('No  ||  Nim  ||  Nama  ||  Nilai ||');
writeln('===========================================================');
for a:=1 to ke do                                                    
writeln(a:4,'|',mhs[a].Nim:7,'|',mhs[a].Nama:8,'|',mhs[a].Nilai:8,'|');
writeln('===========================================================');
writeln;


for a:=1 to ke do
begin
    for b:=a+1 to ke do
    begin
    if mhs[a].nilai<mhs[b].nilai then
    begin
    tuker:=mhs[a];
    mhs[a]:= mhs[b];
    mhs[b]:= tuker;
    end;
    end;
end;




writeln;
writeln('RINCIAN DARI DATA YANG DI MASUKKAN');
writeln('===========================================================');
writeln('No  ||  Nim  ||  Nama  ||  Nilai ||');
for a:= 1 to ke do
writeln(a:4,'|',mhs[a].Nim:7,'|',mhs[a].Nama:8,'|',mhs[a].Nilai:8,'|');
writeln('===========================================================');
writeln;


end.

Nah  berikut Ini Adalah Tampilan Programnya :




Lebih Lengkap Klik disini

CARA KERJA PROCESSOR DALAM MEMPROSES DAN MEMBEDAKAN APLIKASI

Rabu, 18 Mei 2011

A.  A.   Pengertian Processor
Processor merupakan otak dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya. Processor adalah Sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer. Processor digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas.

Prosesor adalah chip yang sering disebut “Mikroprosessor” yang sekarang ukurannya sudah mencapai gigahertz. Ukuran tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk prosesor yang banyak beredar dipasatan adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel. Bagian dari Prosesor Bagian terpenting dari prosesor terbagi 3 yaitu :
·         Aritcmatics Logical Unit (ALU)
·         Control Unit (CU)
·         Memory Unit (MU)
Prosesor berfungsi seperti kalkulator, hanya saja dengan kemampuan pemrosesan data yang jauh lebih besar. Fungsi utamanya adalah melakukan operasi aritmatika dan logika terhadap data. Data tersebut diambil dari memori atau diperoleh dari alat input yang dioperasikan oleh operator seperti papan ketik (keyboard), mouse dan lainnya. Kerja prosesor ini dikontrol oleh sekumpulan instruksi software.

Software tersebut diperoleh atau dibaca dari media penyimpan seperti harddisk, disket, CD, dan lainnya. Kemudian instruksi-instruksi tadi disimpan dalam RAM. Setiap instruksi diberi alamat unik yang disebut alamat memori. Untuk selanjutnya, prosesor akan mengakses data-data yang ada pada RAM, dengan cara menentukan alamat data yang dikehendaki.

Prosesor dan RAM dihubungkan oleh unit yang disebut bus. Saat sebuah program dijalankan, data akan mengalir dari RAM melalui bus, menuju ke prosesor. Di dalam prosesor, data ini di-dekode, kemudian berjalan ke ALU yang bertugas melakukan kalkulasi dan perbandingan. Kadang-kadang data disimpan sementara di register agar dapat diambil kembali dengan cepat untuk diolah. Setelah selesai, hasil pemrosesannya mengalir kembali ke RAM atau ke media penyimpan. Apabila data hasil perosesan tadi akan diolah lagi, maka data tersebut akan disimpan dalam register. Demikian seterusnya.

B.     Bagaimana Cara Kerja Processor Dalam Memproses Sebuah Aplikasi

Processor/CPU (Central Processing Unit) adalah komponen dari suatu sistem komputer yang melakukan proses manipulasi dan pengolahan (eksekusi) data berdasarkan urutan instruksi dari memory. Instruksi yang dijalankan oleh processor disebut dengan opcodes atau machine-code.

Opcodes merupakan bahasa mesin berupa angka-angka yang kadang sulit dimengerti oleh pengguna, untuk itu dibangun instruksi operasi processor dalam bahasa assembly yang disebut dengan mnemonic. Urutan dari kumpulan instruksi sebuah processor disebut dengan program. Program yang dijalankan processor bisa diubah sesuai dengan kebutuhan aplikasi, sehingga komputer bersifat programmable.

Pembentukan Proses :
Siapa yang membentuk proses ?
·         Sistem operasi.
Apa yang dapat menyebabkan terbentuknya proses baru ?
·         Masuknya job baru (program aplikasi).
·         Pada model batch system: proses terbentuk akibat job baru (berupa baris-bari program) yang ditulis pada tape magnetic atau harddisk yang sedang dieksekusi.
·         Log on dari user.
·          Pada sistem interaktif: proses terbentuk ketika user melakukan log on pada system.
·         Sebagai bentuk layanan OS kepada program aplikasi
·          Misal: Ada program aplikasi yang perlu mencetak ke printer OS membentuk

C.    Bagaimana Processor Membagi Tugas Dalam Menjalankan Banyak Aplikasi

Ø  Model Proses Dengan 2-Status
Merupakan model proses paling sederhana Setiap proses akan selalu berada pada salah satu dari 2 status berikut:
·         Running
·         Not-running               

Oval: RUNINGOval: NOT RUNINGDiskpatch
Enter                                                                                            Exit                                                                                                                                                                                                           Pause



Apa yang dilakukan OS ?
·         OS membentuk proses baru dilengkapi dengan PCB untuk proses tersebut
Masukkan proses baru ke sistem:
·         Jika tidak ada proses yang sedang Running.
·         Proses langsung diberi status Running.
·         langsung dieksekusi.
·         Jika ada proses yang sedang Running.
Masukkan proses dengan status Not-running Jika proses yang running ter-interrupt, maka:
·         OS menjalankan program dispatcher untuk memilih proses berikutnya yang akan dieksekusi.
·         Masukkan proses tersebut ke status Not-running.
Kelemahan:
·         Pemilihan proses selanjutnya yang akan dieksekusi tidak cukup hanya
dengan algoritma FIFO
·         Dispatcher harus proses yang siap running diantara prosesproses yang lain yang terblok karena sedang menunggu hasil I/O
·         Butuh algoritma yang lebih rumit.

D. Bagaimana Processor Membagi Tugas Dalam Menjalankan Banyak Aplikasi.
Eksekusi Proses Dengan Banyak Aplikasi
Cara kerja:
·         Sama seperti pada eksekusi proses dengan dua antrian.
·         Bedanya untuk setiap event yang berbeda disediakan
sebuah antrian tersendiri.
Kelebihan:
·         Jika suatu event yang ditunggu telah tiba-tiba pemilihan proses yang membutuhkan event tersebut lebih mudah dan cepat (algoritmanya lebih sederhana)
Pengembangan lebih lanjut:
·         Jika terdapat proses dengan prioritas berbeda.
·         untuk setiap prioritas disediakan ready queue masing-masing.

Bagaimana Processor Membedakan Suatu Aplikasi Dengan Aplikasi Lainnya
Memory controller baru yang terintegrasi menangani aliran data antara memory utama (RAM) dan processor. Tiga channel memory (DDR3 1066 MHz) menghasilkan bandwidth hingga 25,6 GB/detik. Semakin besar bandwidth, semakin cepat kinerja yang dihasilkan untuk aplikasi-aplikasi padat data (grafis dan multimedia). Perumpamaan untuk ini sama seperti melebarkan jalan raya untuk melancarkan arus lalu-lintas yang padat.

TBT menggunakan on-die power control, yang mengatur kecepatan clock setiap core, bergantung pada kebutuhan komputasi. Sebagai contoh, untuk aplikasi yang sederhana seperti web browsing, Core i7 menurunkan power tiga core, dan secara perlahan meningkatkan power satu core tanpa menaikkan power yang masuk ke dalam processor mirip dengan fitur overclocking otomatis built-in.

Kembali ke tahun 2000, masa sebelum multicore processing diperkenalkan, Intel memperkenalkan HT (Hyper Threading Technology) memecah proses komputasi ke dalam beberapa virtual processor. HT meningkatkan kinerja multitasking dengan menjalankan beberapa program secara bersamaan. Core i7 memiliki empat core, bila HT diaktifkan, system operasi akan melihatnya sebagai delapan processor.

Lesehan Populer

 

© Copyright Lesehan ilmu 2010 -2011 | Design by FHP DesignerCorp | Published by FHP Corp | All Rights Reserved